KENAPA !
Hidup adalah
medan ujian,setiap orang akan melalui ujian masing-masing yang telah ditetapkan
oleh Maha Pencipta dan Pemilik kita.Bila berhadapan dengan ujian dan dugaan
atau musibah, hati kecil kita mungkin bertanya beberapa soalan yang sebenarnya
telah dijawab awal-awal lagi oleh Allah,cuma mungkin kita yang kurang sedar
atau meneliti terhadapnya,yang menyebabkab seringkali kita rasa seperti
dihimpit kedinding,hilang kekuatan semangat dan upaya untuk meneruskan hidup
bila berhadapan dengan semua yang kita anggap masalah hidup.
Lihat,renungi dan fahamilah aya-ayat Allah ini,Tuhan yang Maha mengasihi,cintaNya,kasihNYa melebihi segala cinta dan kasih yang lain terhadap kita.
KENAPA AKU DIUJI?
"Apakah manusia itu mengira bahawa mereka dibiarkan saja mengatakan; "Kami telah beriman," sedangkan mereka tidak diuji? Dan sesungguhnya kami telah menguji orang-orang yang sebelum mereka, maka sesungguhnya Allah mengetahui orang-orang yang benar dan sesungguhnya Dia mengetahui orang-orang yang dusta."
-Surah Al-Ankabut ayat 2-3
KENAPA AKU TAK DAPAT APA YG AKU IDAM-IDAMKAN?
"Boleh jadi kamu membenci sesuatu padahal ia amat baik bagimu, dan boleh jadi pula kamu menyukai sesuatu, padahal ia amat buruk bagimu, Allah mengetahui sedang kamu tidak mengetahui."
-Surah Al-Baqarah ayat 216
KENAPA UJIAN SEBERAT INI?
"Allah tidak membebani seseorang itu melainkan sesuai dengan kesanggupannya."
-Surah Al-Baqarah ayat 286
KENAPA RASA KECEWA?
"Janganlah kamu bersikap lemah, dan janganlah pula kamu bersedih hati, padahal kamulah orang-orang yang paling tinggi darjatnya, jika kamu orang-orang yang beriman."
-Surah Ali-Imran ayat 139
BAGAIMANA HARUS AKU MENGHADAPINYA?
"Wahai orang-orang yang beriman! Bersabarlah kamu (menghadapi segala kesukaran dalam mengerjakan perkara-perkara yang berkebajikan), dan kuatkanlah kesabaran kamu lebih daripada kesabaran musuh, di medan perjuangan), dan bersedialah (dengan kekuatan pertahanan di daerah-daerah sempadan) serta bertaqwalah kamu kepada Allah supaya, kamu berjaya (mencapai kemenangan)."
-Surah Ali-Imran ayat 200
"Dan mintalah pertolongan (kepada Allah) dengan jalan sabar dan mengerjakan sembahyang; dan sesungguhnya sembahyang itu amatlah berat kecuali kepada orang-orang yang khusyuk"
-Surah Al-Baqarah ayat 45
APA YANG AKU DAPAT DRPD SEMUA INI?
"Sesungguhnya Allah telah membeli daripada orang-orang mu'min, diri, harta mereka dengan memberikan syurga utk mereka.....
-Surah At-Taubah ayat 111
KEPADA SIAPA AKU BERHARAP?
"Cukuplah Allah bagiku, tidak ada Tuhan selain daripada-Nya. Hanya kepadaNya aku bertawakkal."
-Surah At-Taubah ayat 129
AKU DAH TAK DAPAT BERTAHAN LAGI!!!!!
".....dan janganlah kamu berputus asa daripada rahmat Allah. Sesungguhnya tiada berputus asa daripada rahmat Allah melainkan kaum yang kafir."
-Surah Yusuf ayat 12
Jika kita dapat menyerapkan semua ayat-ayat Allah ini,InsyaAllah kita akan sentiasa redha dengan segala qadha dan qadar Allah terhadap kita.
HANYA KEPADAMU KAMI MENYEMBAH DAN KEPADAMU JUA KAMI MEMOHON PERTOLONGAN.
Lihat,renungi dan fahamilah aya-ayat Allah ini,Tuhan yang Maha mengasihi,cintaNya,kasihNYa melebihi segala cinta dan kasih yang lain terhadap kita.
KENAPA AKU DIUJI?
"Apakah manusia itu mengira bahawa mereka dibiarkan saja mengatakan; "Kami telah beriman," sedangkan mereka tidak diuji? Dan sesungguhnya kami telah menguji orang-orang yang sebelum mereka, maka sesungguhnya Allah mengetahui orang-orang yang benar dan sesungguhnya Dia mengetahui orang-orang yang dusta."
-Surah Al-Ankabut ayat 2-3
KENAPA AKU TAK DAPAT APA YG AKU IDAM-IDAMKAN?
"Boleh jadi kamu membenci sesuatu padahal ia amat baik bagimu, dan boleh jadi pula kamu menyukai sesuatu, padahal ia amat buruk bagimu, Allah mengetahui sedang kamu tidak mengetahui."
-Surah Al-Baqarah ayat 216
KENAPA UJIAN SEBERAT INI?
"Allah tidak membebani seseorang itu melainkan sesuai dengan kesanggupannya."
-Surah Al-Baqarah ayat 286
KENAPA RASA KECEWA?
"Janganlah kamu bersikap lemah, dan janganlah pula kamu bersedih hati, padahal kamulah orang-orang yang paling tinggi darjatnya, jika kamu orang-orang yang beriman."
-Surah Ali-Imran ayat 139
BAGAIMANA HARUS AKU MENGHADAPINYA?
"Wahai orang-orang yang beriman! Bersabarlah kamu (menghadapi segala kesukaran dalam mengerjakan perkara-perkara yang berkebajikan), dan kuatkanlah kesabaran kamu lebih daripada kesabaran musuh, di medan perjuangan), dan bersedialah (dengan kekuatan pertahanan di daerah-daerah sempadan) serta bertaqwalah kamu kepada Allah supaya, kamu berjaya (mencapai kemenangan)."
-Surah Ali-Imran ayat 200
"Dan mintalah pertolongan (kepada Allah) dengan jalan sabar dan mengerjakan sembahyang; dan sesungguhnya sembahyang itu amatlah berat kecuali kepada orang-orang yang khusyuk"
-Surah Al-Baqarah ayat 45
APA YANG AKU DAPAT DRPD SEMUA INI?
"Sesungguhnya Allah telah membeli daripada orang-orang mu'min, diri, harta mereka dengan memberikan syurga utk mereka.....
-Surah At-Taubah ayat 111
KEPADA SIAPA AKU BERHARAP?
"Cukuplah Allah bagiku, tidak ada Tuhan selain daripada-Nya. Hanya kepadaNya aku bertawakkal."
-Surah At-Taubah ayat 129
AKU DAH TAK DAPAT BERTAHAN LAGI!!!!!
".....dan janganlah kamu berputus asa daripada rahmat Allah. Sesungguhnya tiada berputus asa daripada rahmat Allah melainkan kaum yang kafir."
-Surah Yusuf ayat 12
Jika kita dapat menyerapkan semua ayat-ayat Allah ini,InsyaAllah kita akan sentiasa redha dengan segala qadha dan qadar Allah terhadap kita.
HANYA KEPADAMU KAMI MENYEMBAH DAN KEPADAMU JUA KAMI MEMOHON PERTOLONGAN.
Aturan Tuhan.
Manusia hidup
sudah di atur oleh sang maha kuasa,kaya miskin jelek tampan semua adalah sebuah
titipan yang sewaktu-waktu akan di ambil kembali oleh sang pemilik-Nya,akan
tetapi manusia juga bisa merubahnya melalui jalan yang telah di berikan oleh
sang khalik dengan mempelajari segala sesuatu yang telah diturunkan oleh sang
Khalik ke dunia ini dengan sebaik-baik nya.
Kerja Keras dan kerja cerdas
Banyak orang
yang terus kerja keras setiap hari, namun dia tidak berkembang. Dia bekerja di
sebuah perusahaan, bisa bertahan pun sudah bagus, bahkan dia harus kerja keras
hanya untuk bertahan. Namun setelah sekian tahun, jabatannya tidak juga naik.
Kalau pun gaji naik, hanya naik tahunan yang besarnya hanya mengimbangi
inflasi.
Ada juga, yang kerja keras berdagang atau berbisnis. Dari dulu, usahanya begitu-begitu saja. Penghasilannya tidak berjembang, usahanya tidak nambah maju. Bahkan sekedar untuk mendapatkan untung setiap hari pun harus kerja keras.
Sementara, ada orang yang belum begitu lama bekerja, jabatannya cepat naik. Kalau pun dia pindah kerja, mendapatkan pekerjaan yang lebih baik dibandingkan dengan pekerjaan sebelumnya. Begitu juga, ada seorang penjual bakmi, kemudian punya dua gerobak, 3 gerobak, bahkan sampai ratusan gerobak. Dia berubah dari seorang penjual bakmi menjadi juragan bakmi.
Apa yang membedakannya? Mereka sama-sama kerja keras, tetapi memberikan hasil yang berbeda.
Ya, mungkin, bagi Anda yang pernah mendengar istilah kerja cerdas, Anda akan berteriak mengatakan bahwa kita juga harus kerja cerdas selain kerja keras. Pertanyaanya, apa itu kerja cerdas dan bagaimana caranya agar bisa kerja cerdas?
Ada juga, yang kerja keras berdagang atau berbisnis. Dari dulu, usahanya begitu-begitu saja. Penghasilannya tidak berjembang, usahanya tidak nambah maju. Bahkan sekedar untuk mendapatkan untung setiap hari pun harus kerja keras.
Sementara, ada orang yang belum begitu lama bekerja, jabatannya cepat naik. Kalau pun dia pindah kerja, mendapatkan pekerjaan yang lebih baik dibandingkan dengan pekerjaan sebelumnya. Begitu juga, ada seorang penjual bakmi, kemudian punya dua gerobak, 3 gerobak, bahkan sampai ratusan gerobak. Dia berubah dari seorang penjual bakmi menjadi juragan bakmi.
Apa yang membedakannya? Mereka sama-sama kerja keras, tetapi memberikan hasil yang berbeda.
Ya, mungkin, bagi Anda yang pernah mendengar istilah kerja cerdas, Anda akan berteriak mengatakan bahwa kita juga harus kerja cerdas selain kerja keras. Pertanyaanya, apa itu kerja cerdas dan bagaimana caranya agar bisa kerja cerdas?
Konsistensi dan kontinuitas
Kita sering
meragukan dan underestimated terhadap kemampuan diri sendiri untuk mencapai
goal, pekerjaan, dan cita-cita yang tampak sangat besar. Kita lantas
menggangapnya sebagai hal sangat berat yang tidak mungkin dapat kita angkat.
Namun sebenarnya apabila hal yang dianggap besar tersebut kita perkecil dan
perkecil lagi, lantas kemudian kita realisasikan hal-hal kecil tersebut secara
konsisten serta kontinu, niscaya hal besar yang semula kita anggap tidak
mungkin tercapai itu akan terealisasikan.
Intinya, hal besar akan tercapai dengan konsistensi dan kontinuitas, atau dengan istilah lain yang sering digunakan masyarakat: istiqamah! Tentu melekatkan konsistensi dan kontinuitas kepada diri sendiri itu bukan hal yang mudah, karena akan menimbulkan kelelahan yang sangat.
Intinya, hal besar akan tercapai dengan konsistensi dan kontinuitas, atau dengan istilah lain yang sering digunakan masyarakat: istiqamah! Tentu melekatkan konsistensi dan kontinuitas kepada diri sendiri itu bukan hal yang mudah, karena akan menimbulkan kelelahan yang sangat.
Bersyukur
Perasaan takut
dan khawatir merupakan pikiran kita yang paling tidak produktif. Sebagian besar
hal-hal yang kita khawatirkan atau takutkan tidak pernah terjadi. Jadi untuk
apa kita khawatir dan takut?
Dendam adalah hal terbesar dan akan menjadi beban terberat jika kita menyimpannya di dalam hati. Maukah anda membawanya sepanjang hidup? …. Saya rasa tidak. Jangan sia-siakan energi kita dengan menyimpan dendam, sudah pasti tidak ada gunanya.
Gunakanlah energi kita tersebut untuk hal-hal yang positif.Jika kita memiliki beberapa masalah, selesaikanlah masalah kita satu per satu. Jangan terpikirkan untuk menyelesaikan masalah secara sekaligus karena justru akan membuat kita semakin stress.
Masalah adalah hal yang sangat buruk untuk kesehatan tidur kita. Pikiran bawah sadar kita adalah hal yang luar biasa yang dapat membuat kita gelisah dan tidur kita menjadi tidak nyenyak.
Mungkin terasa nyaman bagi kita mengingat hal-hal yang menyenangkan di masa lalu tetapi jangan anda terlena didalamnya. Konsentrasilah dengan apa yang terjadi saat ini, karena kita pun akan bisa merasakan banyak kebahagiaan di saat ini. Saya yakin kita akan mempunyai perasaan yang jauh lebih berbahagia jika kita merayakan apa yang terjadi saat ini dibanding dengan mengingat-ngingat kebahagiaan di masa lalu.
Mungkin sebagian besar orang termasuk saya :) susah untuk menjadi pendengar yang baik. Justru sebaliknya kita mengharapkan orang lain yang mendengarkan omongan kita, tetapi sebetulnya dengan belajar mendengarkan orang lain, kita akan mendapatkan banyak hal baru yang dapat sangat berguna bagi kebahagiaan hidup kita.
Kasihanilah diri kita lebih dari apa pun, maksud saya adalah janganlah kita menyerah pada frustasi. Maju terus. Ambillah tindakan-tindakan positif dan lakukanlah dengan konsisten.
Bersyukur dan berterimakasihlah atas semua yang kita dapatkan, bukan hanya hal yang positif saja tetapi juga hal yang negatif, karena saya percaya dibalik setiap hal yang negatif tersebut ada hal baik yang bisa kita pelajari.
Dendam adalah hal terbesar dan akan menjadi beban terberat jika kita menyimpannya di dalam hati. Maukah anda membawanya sepanjang hidup? …. Saya rasa tidak. Jangan sia-siakan energi kita dengan menyimpan dendam, sudah pasti tidak ada gunanya.
Gunakanlah energi kita tersebut untuk hal-hal yang positif.Jika kita memiliki beberapa masalah, selesaikanlah masalah kita satu per satu. Jangan terpikirkan untuk menyelesaikan masalah secara sekaligus karena justru akan membuat kita semakin stress.
Masalah adalah hal yang sangat buruk untuk kesehatan tidur kita. Pikiran bawah sadar kita adalah hal yang luar biasa yang dapat membuat kita gelisah dan tidur kita menjadi tidak nyenyak.
Mungkin terasa nyaman bagi kita mengingat hal-hal yang menyenangkan di masa lalu tetapi jangan anda terlena didalamnya. Konsentrasilah dengan apa yang terjadi saat ini, karena kita pun akan bisa merasakan banyak kebahagiaan di saat ini. Saya yakin kita akan mempunyai perasaan yang jauh lebih berbahagia jika kita merayakan apa yang terjadi saat ini dibanding dengan mengingat-ngingat kebahagiaan di masa lalu.
Mungkin sebagian besar orang termasuk saya :) susah untuk menjadi pendengar yang baik. Justru sebaliknya kita mengharapkan orang lain yang mendengarkan omongan kita, tetapi sebetulnya dengan belajar mendengarkan orang lain, kita akan mendapatkan banyak hal baru yang dapat sangat berguna bagi kebahagiaan hidup kita.
Kasihanilah diri kita lebih dari apa pun, maksud saya adalah janganlah kita menyerah pada frustasi. Maju terus. Ambillah tindakan-tindakan positif dan lakukanlah dengan konsisten.
Bersyukur dan berterimakasihlah atas semua yang kita dapatkan, bukan hanya hal yang positif saja tetapi juga hal yang negatif, karena saya percaya dibalik setiap hal yang negatif tersebut ada hal baik yang bisa kita pelajari.
Ujian
Dunia ini Allah
ciptakan sebagai ujian belaka bagi manusia, terkadang Allah mnguji manusia
dengan kesenangan, terkadang dengan kesukaran. Kalau setiap kejadian kesenangan
/ kesusahan cara pandang kita tidak disertai dengan cahaya keimanan, maka sudah
dapat dipastikan kita akan gagal dalam memaknai serta mengambil hikmah dalam
setiap peristiwa, baik itu kesenangan apalagi kesusahan, sehingga kita akan
melampaui batas dalam kesenangan itu & kita akan jatuh dalam keputusasaan
dalam kesusahan itu.
Cinta
Awal dari cinta
adalah membiarkan orang yang kita cintai menjadi dirinya sendiri, dan tidak
merubahnya menjadi gambaran yang kita inginkan. Jika tidak, kita hanya
mencintai pantulan diri sendiri yang kita temukan di dalam dia.
Orang-orang yang paling bahagia tidak selalu memiliki hal-hal yang terbaik, mereka hanya berusaha menjadi yang terbaik dari setiap hal yang hadir dalam hidupnya.
Dimulai dengan niat yang baik, target yang baik, cara yang baik, usaha yang baik maka jadikanlah yang baik itu menjadi sesuatu yang terbaik, dan jadikanlah masalah dan rintangan yang ada sebagai sarana untuk mencapai yang terbaik itu....
Orang-orang yang paling bahagia tidak selalu memiliki hal-hal yang terbaik, mereka hanya berusaha menjadi yang terbaik dari setiap hal yang hadir dalam hidupnya.
Dimulai dengan niat yang baik, target yang baik, cara yang baik, usaha yang baik maka jadikanlah yang baik itu menjadi sesuatu yang terbaik, dan jadikanlah masalah dan rintangan yang ada sebagai sarana untuk mencapai yang terbaik itu....
Memilih dan
Bertindak
Keterlanjuran
kita dalam memilih dan bertindak, sementara kita sangat tidak nyaman dengan
pilihan dan tindakan itu, jalan terbaiknya adalah segera merubah kata. Merubah
dari kata terpaksa hingga menjadi kata rela. Berusaha untuk menikmati pekerjaan
dan pilihan itu. Dan berusaha pelan-pelan untuk melupakan keinginan masa lalu,
jika sudah tak mungkin kembali lagi. Sulit memang, namun bukan berarti tidak
bisa. Seiring dengan waktu dan semakin terasa hasil dari pilihan keterlanjuran
itu, kita akan segera bisa melupakan gelora.
Bersyukur
Bersyukurlah
karena kau masih memiliki kesadaran akan Tuhan
bersyukurlah karena kau masih menunaikan perintah dan menjauhi laranganNya
walau tertatih-tatih
walau kau sering merasa tak kuat bertahan dari segala goda
walau berkali-kali kau nyaris terjerembab ke jurang nista
bersyukurlah karena Tuhan masih memeliharamu
tak guna kau menyesali mengapa dirimu terlanjur memahami akidah dan etika
tak guna, meski karenanya kau tak berdaya menggapai nafsu angkara
meski kau tak kuasa menghalalkan segala cara
meski karenanya nafsumu jadi tersiksa
setidaknya moralmu masih terpelihara
bersyukurlah karena kau masih menunaikan perintah dan menjauhi laranganNya
walau tertatih-tatih
walau kau sering merasa tak kuat bertahan dari segala goda
walau berkali-kali kau nyaris terjerembab ke jurang nista
bersyukurlah karena Tuhan masih memeliharamu
tak guna kau menyesali mengapa dirimu terlanjur memahami akidah dan etika
tak guna, meski karenanya kau tak berdaya menggapai nafsu angkara
meski kau tak kuasa menghalalkan segala cara
meski karenanya nafsumu jadi tersiksa
setidaknya moralmu masih terpelihara
Tipe manusia
Kita harus punya target dan langkah yang jelas, sehinga kita
bisa memperkirakan langkah demi langkah kapan akan dicapai, kuncinya
diantaranya adalah mentalitas, profesionalisme, keilmuan juga kreatifitas,
usaha apapun harus dianggap sebagai bisnis sehinga akan selalu muncul ide-ide
baru saat yang kita inginkan belum tercapai, maka akan terbentuklah beberapa
tipe manusia, pertama tipe menciptakan, dia selalu berbuat yang terbaik untuk
dirinya,keluarga,masyarakat bangsa dan negaranya, kedua tipe melihat, dia hanya
sebagai penonton yang bersorak waktu saudaranya berhasil dan
mencela/mengecam/mencemooh/mencibir saat saudaranya gagal, kalau saudaranya
menang ikut mengakui walaupun dia ga berbuat apapun, yang ke tiga tipe kaget
yang hanya terperangah jika melihat keberhasilan orang lain atau saudaranya
tapi dia hanya kagum saja tidak berbuat apapun untuk keberhasilan dirinya
bahkan cenderung melemahkan dirinya dengan berbagai alasan.